Wajib Tahu! 5 Kedinasan yang Menerima Mata Minus

kedinasan yang menerima mata minus
DAFTAR ISI

Jakarta – Memiliki impian untuk melanjutkan pendidikan di sekolah kedinasan (Sekdin) namun terkendala kondisi mata minus?

Jangan berkecil hati dulu! Meskipun seleksi masuk sekolah kedinasan terkenal ketat, terutama dalam hal persyaratan fisik dan kesehatan mata, ternyata tidak semua pintu tertutup bagi calon peserta yang menggunakan kacamata atau memiliki rabun jauh.

Banyak calon taruna/taruni/praja yang khawatir akan gugur di tahap awal hanya karena memiliki mata minus. Padahal, beberapa institusi kedinasan yang menerima mata minus masih membuka peluang dengan toleransi tertentu.

kedinasan yang menerima mata minus
source image: viooptical.com

Mengetahui informasi ini sangat penting agar Anda bisa memilih jalur pendidikan kedinasan yang paling sesuai dengan kondisi fisik Anda.

Lantas, sekolah kedinasan mata minus mana saja yang masih memberikan kesempatan? Artikel ini akan mengupas tuntas daftar kedinasan mata minus, lengkap dengan batas toleransi dan persyaratan pendaftaran umumnya, berdasarkan informasi resmi dari masing-masing institusi.

Kenapa Syarat Mata Seringkali Ketat di Sekolah Kedinasan?

Sebelum membahas daftar sekolah yang memperbolehkan mata minus, perlu dipahami mengapa banyak sekolah kedinasan menerapkan standar penglihatan yang tinggi.

Hal ini umumnya berkaitan dengan tuntutan profesi lulusannya kelak. Beberapa jabatan di instansi seperti Kemenkumham, BMKG, BIN, BSSN, atau bahkan Kemenhub seringkali membutuhkan ketajaman visual yang prima untuk tugas-tugas spesifik di lapangan, analisis data visual, atau kegiatan operasional yang menuntut ketelitian tinggi. Oleh karena itu, syarat kesehatan mata menjadi salah satu filter awal.

Daftar 5 Sekolah Kedinasan Yang Menerima Mata Minus

Kabar baiknya, tidak semua sekolah kedinasan memberlakukan aturan “kacamata = auto gugur”. Berikut adalah daftar sekolah kedinasan boleh mata minus yang dihimpun dari berbagai sumber resmi:

kedinasan mata minus
source image: siloamhospitals.com
  1. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
    • Institusi di bawah Kementerian Keuangan ini menjadi salah satu kedinasan yang memperbolehkan mata minus dengan kebijakan paling fleksibel.
    • Toleransi Mata Minus: PKN STAN tidak menetapkan batasan dioptri spesifik untuk mata minus, plus, maupun silinder. Bahkan, peserta dengan buta warna (parsial maupun total) pun dalam beberapa tahun terakhir masih diizinkan mendaftar (namun selalu cek pengumuman terbaru). Mahasiswa juga diperbolehkan memakai kacamata selama pendidikan.
    • Syarat Umum Lainnya: Lulusan SMA/sederajat (maksimal 2 tahun sebelum pendaftaran), usia 14-22 tahun, sehat jasmani/rohani, bebas narkoba, memiliki nilai UTBK-SNBT sesuai ketentuan, belum menikah, tidak bertato/bertindik tidak wajar.
  2. Politeknik Statistika STIS
    • Sekolah kedinasan di bawah Badan Pusat Statistik (BPS) ini juga termasuk kedinasan yang menerima mata minus.
    • Toleransi Mata Minus: Toleransi diberikan untuk mata minus (rabun jauh) atau plus (rabun dekat) hingga maksimal 6 dioptri. Silinder juga diperbolehkan dalam batas tertentu.
    • Larangan: Tidak boleh buta warna (total maupun parsial).
    • Syarat Umum Lainnya: Sehat jasmani/rohani, bebas narkoba, lulusan/kelas 12 SMA/MA/SMK (jurusan relevan seperti TI), nilai Matematika & Bahasa Inggris memenuhi syarat, usia 16-22 tahun, belum menikah & bersedia tidak menikah selama pendidikan hingga pengangkatan PNS, bersedia ikatan dinas dan ditempatkan di seluruh Indonesia.
  3. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
    • Sekolah kedinasan milik BMKG ini juga masuk daftar sekolah kedinasan boleh mata minus, namun dengan catatan khusus.
    • Toleransi Mata Minus: Diperbolehkan dengan lensa spheris maksimal minus (-) 4 Dioptri dan lensa silindris maksimal minus (-) 2 Dioptri.
    • Syarat Tambahan: Peserta yang lulus seleksi dengan kondisi mata minus/silinder ini wajib bersedia melakukan operasi LASIK (Laser-Assisted in Situ Keratomileusis) dengan biaya sendiri sebelum memulai pendidikan.
    • Larangan: Tidak boleh buta warna (total maupun parsial).
    • Syarat Umum Lainnya: WNI, sehat jasmani/rohani, usia 15-23 tahun, belum menikah & bersedia tidak menikah selama pendidikan, bebas narkoba, tinggi badan minimal (Pria 160 cm, Wanita 155 cm) dengan berat badan seimbang, bersedia ikatan dinas di BMKG dan ditempatkan di seluruh Indonesia, lulusan/kelas 12 SMA/MA/SMK (jurusan relevan atau semua jurusan sesuai ketentuan terbaru).
  4. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
    • Institusi di bawah Badan Intelijen Negara (BIN) ini juga memberikan sedikit toleransi bagi pendaftar kedinasan mata minus.
    • Toleransi Mata Minus: Diperbolehkan mata minus atau plus dengan ukuran maksimal 1 dioptri.
    • Larangan: Tidak boleh buta warna (total maupun parsial).
    • Syarat Umum Lainnya: Sangat ketat, meliputi WNI setia Pancasila/UUD 1945, berkelakuan baik (SKCK), lulusan SMA/SMK/MA (nilai rata-rata rapor/ijazah minimal tertentu), usia 16-21 tahun, belum menikah & bersedia tidak menikah selama pendidikan, sehat jasmani/rohani (tidak patah tulang), tinggi badan minimal (Pria 165 cm, Wanita 160 cm) & berat ideal, tidak bertato/bertindik tidak wajar, persetujuan orang tua, bukan mantan personel TNI/Polri/PNS, bersedia ikatan dinas 16 tahun.
  5. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
    • Sekolah kedinasan di bawah Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) ini juga termasuk kedinasan yang memperbolehkan mata minus dengan batas toleransi.
    • Toleransi Mata Minus: Diperbolehkan mata minus atau plus dengan ukuran maksimal 1 dioptri.
    • Larangan: Tidak boleh buta warna (total maupun parsial).
    • Syarat Umum Lainnya: WNI, usia 17-21 tahun, siswa kelas XII atau lulusan (maksimal 2 tahun sebelumnya) SMA/MA (IPA) atau SMK (jurusan Teknik terkait TI/Elektronika), nilai Matematika & Bahasa Inggris minimal 80 (semester IV & V), sehat jasmani/rohani, tinggi badan minimal (Pria 160 cm, Wanita 150 cm), tidak bertato/bertindik tidak wajar, belum menikah & bersedia tidak menikah selama pendidikan, bersedia ikatan dinas pertama 10 tahun dan ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.

Penting untuk Diperhatikan!

Meskipun daftar di atas menunjukkan ada sekolah kedinasan boleh mata minus, perlu diingat bahwa:

sekolah kedinasan boleh mata minus
source image: pixabay
  • Persyaratan dapat berubah: Informasi ini berdasarkan data seleksi tahun-tahun sebelumnya atau pengumuman terakhir. Selalu wajib cek pengumuman resmi terbaru dari masing-masing sekolah kedinasan saat pendaftaran dibuka.
  • Tes Kesehatan: Selain batas dioptri, kondisi kesehatan mata secara keseluruhan (misalnya tekanan bola mata, retina, dll) tetap akan diperiksa dalam tes kesehatan lanjutan.
  • Buta Warna: Mayoritas sekolah kedinasan (selain STAN dalam beberapa kasus) tetap tidak mentolerir buta warna.

Persiapan Optimal untuk Seleksi Kedinasan

Lolos syarat kesehatan mata adalah satu langkah awal. Persaingan masuk sekolah kedinasan mata minus maupun yang lainnya sangatlah tinggi.

Anda perlu mempersiapkan diri menghadapi tahapan lain seperti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang menggunakan sistem CAT BKN. Menguasai materi TWK, TIU, dan TKP serta terbiasa dengan format ujian CAT adalah kunci sukses.

Untuk membantu Anda meraih hasil maksimal, ASN Institute menyediakan platform Try Out Kedinasan Online yang dirancang khusus sesuai standar seleksi.

Latih kemampuan Anda dengan ribuan soal prediksi terupdate, dapatkan analisis performa, dan tingkatkan kepercayaan diri Anda menghadapi SKD Kedinasan bersama ASN Institute! Jangan biarkan mata minus menghalangi persiapan akademik Anda!

Penutup

Memiliki mata minus bukan lagi penghalang mutlak untuk meraih impian masuk sekolah kedinasan. Beberapa institusi seperti PKN STAN, Polstat STIS, STMKG (dengan syarat LASIK), STIN, dan Poltek SSN terbukti masih membuka pintu bagi pendaftar kedinasan mata minus dengan batas toleransi tertentu.

Penting bagi calon pendaftar untuk melakukan riset mendalam, memahami persyaratan spesifik dari sekolah kedinasan mata minus yang dituju, dan yang terpenting, selalu merujuk pada pengumuman resmi terbaru.

Dengan informasi yang akurat dan persiapan yang matang, peluang Anda untuk sukses di seleksi kedinasan yang menerima mata minus akan semakin besar. Selamat berjuang!

Sumber Refrensi:
https://kumparan.com/berita-hari-ini/5-sekolah-kedinasan-yang-boleh-mata-minus-beserta-syarat-pendaftarannya-24v0i8WkrNB/full
https://www.kompas.com/edu/read/2025/04/15/190100771/sekolah-kedinasan-stmkg-bisa-kuliah-gratis-jadi-cpns-di-bmkg-mata-minus-bisa#google_vignette

Ebook Gratis!!

download ebook contoh soal CPNS 2021

Subscribe untuk dapatkan e-book GRATIS dan informasi CPNS/ PPPK/ Sekolah Kedinasan/ TNI/ POLRI terbaru  langsung di Email-mu

Picture of aridla
aridla
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Post Terbaru